Malang, Spotnews.id – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh generasi muda. Muhammad Syahdan, seorang santri dari Pondok Pesantren Alif Laam Miim Surabaya, berhasil meraih medali perunggu dalam ajang Malang Championship 5, sebuah kejuaraan pencak silat bergengsi tingkat nasional.
Syahdan tampil di kategori Kelas H Putra tingkat remaja dan berhasil menunjukkan kemampuan serta semangat juang yang tinggi di tengah persaingan ketat antar-pesilat dari berbagai daerah. Kejuaraan ini berlangsung di Malang dan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai provinsi.
Pelatih dan pengurus pondok menyampaikan rasa bangga atas pencapaian Syahdan. Menurut mereka, prestasi ini tidak hanya menunjukkan bakat santri dalam bidang olahraga, tetapi juga mencerminkan hasil dari pembinaan karakter dan kedisiplinan di lingkungan pesantren.
“Syahdan telah berlatih dengan tekun dan penuh semangat. Kemenangan ini adalah buah dari kerja kerasnya selama ini,” ujar salah satu pelatih pencak silat di pondok tersebut.
Keberhasilan Syahdan diharapkan menjadi inspirasi bagi para santri lainnya untuk terus mengembangkan potensi di berbagai bidang, baik akademik, keagamaan, maupun olahraga. Ponpes Alif Laam Miin sendiri dikenal aktif mendorong santrinya untuk berprestasi di berbagai ajang, termasuk dalam bidang seni bela diri tradisional seperti pencak silat.
Selain latihan yang intensif, keberhasilan Syahdan juga tidak lepas dari dukungan penuh dan doa orang tuanya yang menjadi Jimat ampuh. Sang ibu mengaku selalu mendoakan anaknya agar diberikan kelancaran dan kekuatan saat bertanding. “Alhamdulillah, kami sangat bersyukur dan bangga. Kami hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk Syahdan dari rumah,” ujarnya.
(Sumber: Spotnews.id – Al Faaiz)