SPOTNEWS.id, Surabaya – Pada tahun 2022, BAZNAS Provinsi Jawa Timur telah menggelontorkan dana ratusan juta rupiah dalam beberapa program bantuan, salah satunya adalah program perbaikan rumah tinggal. Bantuan tersebut ditujukan kepada masyarakat yang tinggal di rumah tidak layak huni dan tidak memiliki dana untuk melakukan perbaikan. Program ini bertujuan agar masyarakat Jawa Timur memiliki tempat tinggal yang layak.
Bantuan disalurkan melalui BAZNAS setempat, dalam hal ini adalah BAZNAS Kota/Kabupaten Malang dan Blitar. BAZNAS Kota Malang menyalurkan 7 unit, BAZNAS Kabupaten Malang menyalurkan 10 unit, BAZNAS Kota Blitar menyalurkan 3 unit, dan BAZNAS Kab Blitar menyalurkan 14 unit. Adapun besaran bantuan per unit adalah Rp 12.500.000 (dua belas juta lima ratus ribu rupiah).
Dengan penggunaan dana ratusan juta rupiah, BAZNAS Jatim perlu untuk melakukan monitoring dan evaluasi bantuan, dengan tujuan untuk memastikan bantuan telah diterima dan tepat sasaran. Tim monev dipimpin secara langsung oleh Kepala Satuan Audit Internal (SAI) BAZNAS Provinsi Jawa Timur, Drs. H. Slamet Hariyono, M.Si. Monev dilakukan selama dua hari, 30-31 Agustus 2023 di Kab/Ko Malang dan Kab/Ko Blitar.
Monev didampingi oleh perwakilan pimpinan dan staf dari BAZNAS Kabupaten/ Kota Malang dan Blitar.
Di Kota/Kab Malang, tim monev mengunjungi Mestri yang berlokasi di Glendangan RT 14 RW 04 Ngingit Kab Malang. Beliau merupakan janda anak 4 yang kini tinggal sendirian. Rumah Beliau telah dibangun kokoh dengan total perbaikan mencapai Rp 40.000.000,-. Tambahan bantuan diterima dari saudara dan Masyarakat sekitar.
Sedangkan di Kota/Kab Blitar, salah satu mustahik bedah rumah yang dikunjungi adalah pak Mulyani, yang berlokasi Dsn Tloho II RT 004 RW 003 Kel/DesaTlogo Kec Kanigoro Kab Blitar. Beliau bekerja serabutan di pasar dengan penghasilan tidak menentu. Sementara, istrinya bekerja di pabrik krupuk harian dengan penghasilan tidak menentu pula.
Rumah Beliau yang awalnya hampir roboh kini telah berdiri kokoh. Total bantuan yang diterima mencapai Rp 37.000.000,- dengan tambahan dari BAZNAS Kab Blitar senilai Rp 2.500.000,- dan Masyarakat yang diprakarsai oleh Fatayat Kec Kanigoro senilai Rp 22.000.000.
Berdasarkan hasil monev, program bantuan bedah rumah yang diprakarsai oleh BAZNAS Jatim berkolaborasi dengan BAZNAS setempat mendapatkan respon positif dari Masyarakat. Berbagai bantuan, baik dana, material maupun tenaga diberikan oleh Masyarakat secara gotong royong. Sehingga, bantuan yang awalnya senilai Rp 12.500.000 dapat terealisasikan menjadi senilai Rp 20.000.000 – Rp 40.000.000.
Dok. Baznas Jatim