SPOTNEWS.id, Jakarta – Salah satu bahan makanan yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan adalah seledri. Tanaman ini kerap digunakan untuk menyedapkan makanan, khususnya makanan berkuah seperti sup.
Ternyata, berdasarkan penelitian, tanaman seledri memiliki segudang manfaat untuk kesehatan. Salahsatunya meningkatkan gairah seksual.
Seledri tenar sebagai bumbu masak atau taburan menu makanan. Padahal, seledri memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan.
Seledri disebut-sebut bisa membantu mengobati penyakit tertentu bila dikonsumsi dengan benar.
Melansir dari buku berjudul Atasi Asam Urat & Rematik ala Hembing, seledri mengandung:
– Flavonoid
– Koumarin
– Furanokoumarin
– Isokuersetin
– Umbiliferon
– Minyak atsiri
– Asparagin
– Selenium
Selain itu, seledri memiliki efek farmakologis antiseptik, antispasmodik, diuretik, hipotensif, dan antirematik.
Manfaat seledri untuk kesehatan Kandungan di atas membuat seledri digunakan dalam pengobatan alami. Ini manfaat seledri untuk kesehatan:
1. Detoksifikasi
Biji seledri bermanfaat untuk membantu tubuh menetralisir racun serta merangsang sirkulasi darah ke otot dan sendi.
2. Darah tinggi
Seledri memiliki sifat farmakologis menurunkan tekanan darah. Artinya, seledri baik dikonsumsi oleh penderita darah tinggi.
Untuk mendapatkan manfaatnya Anda cukup merebus 30 gram – 60 gram akar seledri sampai mendidih. Setelah dingin Anda minum air rebusan akar seledri tersebut.
3. Melancarkan pencernaan
Melansir dari Kompas.com seledri mengandung serat tinggi yang baik untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan tubuh Anda. Selain itu, seledri juga membuat perut terasa kenyang lebih lama.
4. Asam urat
Biji seledri bermanfaat membantu ginjal untuk mengeluarkan kelebihan asam urat dalam tubuh.
5. Batuk
Mengutip dari buku berjudul Memanfaatkan Tanaman Sayur Untuk Mengatasi Aneka Penyakit karya W.P Winarto, Lentera, Agromedia, seledri mengandung vitamin A , vitamin C, kalsium, fosfor, kalium, sodium, sulfur, dan natrium.
Kandungan zat tersebutlah yang membuat seledri dipercaya mampu mengobati beberapa penyakit salah satunya batuk.
6. Kolesterol
Mengutip dari buku berjudul Ramuan Herbal Penurun Kolesterol, karya Prof H.Hembing W, seledri mengandung minyak asiri, flavonoid, koumarin, furanokoumarin, isokuersetin, saponin, asparagin, apialkali, tirosin, glutamin, pentosan, dan manit.
Kandungan tersebut yang membuat seledri dianggap efektif menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
7. Menurunkan gula darah
Mengutip dari Healthline, seledri memiliki nilai indeks glikemik sangat rendah yang bisa membantu menjaga gula darah tetap terkendali.
Hasil sebuah penelitian menyebutkan seledri memiliki efek positif terhadap gula darah pada sukarelawan yang lebih tua dengan pradiabetes yang mengonsumsi 250 mg daun seledri, tiga kali sehari.
8. Meningkatkan kesehatan sel saraf dan mencegah kehilangan memori
Mengutip dari Kompas.com, kandungan apigenin dalam seledri bermanfaat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan saraf. Apigenin juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan neuron. Ekstrak seledri bisa membantu mengobati penyakit alzheimer dan mencegahnya berkembang sejak awal.
9. Meningkatkan jumlah sperma
Hasil penelitian menunjukkan bawah seledri memiliki perlindungan terhadap zat yang bisa merusak jumlah sperma.
Selain itu, seledri bisa meningkatkan sekresi testosteron.
10. Meningkatkan gairah tubuh
Seledri bisa meningkatkan hormon androstenon dan androsterol pada laki-laki yang bisa merangsang gairah seksual pada perempuan. (*)