Spotnews.id- Sebanyak 298 mustahik yang tersebar di Kawedanan Mojosari menerima bantuan sembako dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemenag Kabupaten Mojokerto. Bantuan ini diserahkan di Pendopo Kecamatan Kutorejo pada Selasa (2/10/2024) kemarin.
Para penerima bantuan berasal dari beberapa kecamatan di Kawedanan Mojosari, yaitu Kecamatan Mojosari (106 mustahik), Kutorejo (64 mustahik), Pungging (64 mustahik), dan Ngoro (64 mustahik).
Setiap mustahik menerima bantuan berupa sembako senilai Rp 100 ribu serta uang tunai sebesar Rp 100 ribu. Ini merupakan kegiatan rutin yang ke-5 di tahun 2024.
Plt Camat Kutorejo, Nuriyadi, mengungkapkan rasa syukurnya atas pelaksanaan kegiatan ini di Pendopo Kecamatan Kutorejo. Ia menegaskan bahwa pendopo tersebut terbuka untuk masyarakat yang ingin menggunakannya.
“Kami mohon maaf tidak bisa memberikan penghormatan terbaik. Awalnya ingin ditempatkan di gedung pertemuan, tapi karena banyak yang hadir, akhirnya diputuskan untuk diadakan di pendopo ini,” ujarnya.
Kepala Kemenag Kabupaten Mojokerto, Muttakin menjelaskan, bantuan ini bersumber dari zakat profesi para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kemenag Kabupaten Mojokerto.
“Setiap mustahik menerima total Rp 200 ribu, terdiri dari Rp 100 ribu uang tunai dan sembako senilai Rp 100 ribu. Semoga ini bermanfaat bagi semua mustahik,” katanya.
Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Mojokerto, Zamroni Ahmad menambahkan, kegiatan ini menunjukkan betapa zakat dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Kami berharap para mustahik bisa menyampaikan kepada tetangga dan kerabatnya bahwa setiap penghasilan yang mencapai nisab wajib dikenakan zakat. Jika belum mencapai nisab, bersedekahlah agar Allah memberkahi harta yang diperoleh,” pesannya.
Hadir dalam acara tersebut, Plt Camat Kutorejo, Kepala Kemenag Kabupaten Mojokerto, Ketua Baznas Kabupaten Mojokerto, serta Kepala KUA dan Forkopimca se-Kawedanan Mojosari.
(Laporan:Baznasmojokerto//Spotnews.id-Ryn)