Spotnews.id – Turnamen Badminton Indonesia Masters 2025 menjadi akhir dari moment perjalanan pasangan pebulutangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Pada laga di babak 16 besar, yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus terhenti langkahnya usai takluk dari wakil Malaysia.
Pasangan ganda putra, pemilik ranking 35 dunia itu, harus mengakui ketangguhan dari wakil Malaysia, Junaidi Arif/Roy King Yap dengan angka 13-21, 14-21.
Meski kalah, pasangan berjuluk The Daddies itu mengaku terharu publik di Istora Senayan memberikan apresiasi positif. Dikarenakan pertandingan ini, kali terakhir mereka bertanding di turnamen internasional.
“Perasaannya tentu lega, karena ini terakhir kami bermain. Kalau dikatakan sedih, mungkin ini terakhir kali kami merasakan atmosfer pertandingan di Istora Senayan,” ucap Hendra, dikutip dari laman PBSI, Jumat (24/1/2025). “Saya ucapkan terima kasih kepada para penggemar, dan saya berharap mereka tetap memberikan support untuk atlet bulutangkis Indonesia yang bertanding.”
Ahsan/Hendra berhasil mengukir deretan prestasi luar biasa, seperti menyabet 2 kali gelar juara All England dan medali emas pada Asian Games 2014. Ahsan/Hendra juga berhasil menyabet tiga kali gelar juara dunia yakni pada tahun 2013, 2015, dan 2019, serta mengantarkan tim Indonesia meraih emas di Piala Thomas 2020.
(Laporan : Sportnews – Spotnews.id – Iz)