SPOTNEWS.ID, Jombang – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Timur kembali memberikan Program Bedah Rumah kepada Baznas Kabupaten Jombang.
Bantuan program tersebut diserahkan secara simbolis oleh Ketua Baznas Jawa Timur Drs. KH. Muhammad Roziqi, M.M dan Wakil Ketua III Baznas Jatim Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si bersama Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, bersamaan dengan pembukaan Khitan Cinta 2022 di Pendopo Pemkab Jombang, Ahad, (9/10/ 2022).
Para warga penerima Program Bedah Rumah tampak gembira. Mereka bersyukur rumahnya yang masuk kategori tidak layak huni akan direnovasi.
Ketua Baznas Provinsi Jawa Timur KH Muhammad Roziki mengatakan, program bedah rumah ini merupakan diperuntukan bagi masyarakat miskin atau dhuafa yang tidak mampu dalam memperbaiki rumahnya.
“Sehingga nanti rumah-rumah tersebut lebih sehat serta layak huni,” kata Roziki saat ditemui lensaindonesia.com, Minggu (09/10/2022).
Kiai Roziqi menyampaikan, Kabupaten Jombang sebelumnya sudah mengusulkan sebanyak 27 calon penerima bantuan Program Bedah Rumah. Namun, saat ini yang direalisasikan baru sekitar 15 penerima.
“Ini yang direalisaskan sebanyak 15 rumah. Ini karena kuotanya dibagi dengan kabupaten/kota yang ada di Jawa Timur,” ungkapnya.
Sementara itu Wakil Ketua III Baznas Provinsi Jawa Timur Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si, menjelaskan, bahwa proses klasifikasi penerima dilakukan dengan dua cara, yakni pengajuan mandiri masyarakat dan rekomendasi dari Pengurus Baznas Kabupaten Jombang atau Unit Pengelola Zakat (UPZ) yang tersebar di tiap kecamatan di Jombang.
“Berikutnya dari Baznas Kabupaten Jombang akan memverifikasi dan survei lapangan. Melihat kelaikan atau tidaknya sebagai penerima. Kemudian hasil verifikasi serta survei tersebut menjadi dasar pijakan dalam penentuan kelaikan penerima itu,” kata Kiai Zakki.
Diketahui, Baznas Provinsi Jawa Timur memberikan bantuan program bedah rumah ini sebesar Rp 12,5 juta, kemudian digenapi oleh Baznas Kabupaten Jombang sebesar Rp 2,5 juta. Sehingga totalnya tiap rumah nantinya memperoleh anggaran sebesar Rp 15 juta.
Dalam pencairannya akan dibagi dua tahapan. Pertama akan dicairkan sebesar Rp 7,5 juta. Apabila proses pengerjaannya dianggap baik dan lancar, maka pencairan tahap kedua segera direalisasikan.
Dalam proses pengerjaan bedah rumah, didampingi oleh Baznas Kabupaten Jombang. Baik dalam menentukan pekerja hingga mengatasi permasalahan dilapangan yang sangat dimungkinkan terjadi. Sehingga harus segera dicarikan solusinya bersama stakeholder terkait.
Terpisah, Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, menyampaikan, terima kasih terhadap Baznas telah turut serta membantu mensejahterakan masyarakat di Kota Seribu Pesantren ini melalui pelbagai programnya.
“Kami berkomitmen guna mendukung setiap program yang diusulkan oleh Baznas Kabupaten Jombang melalui segenap organisasi perangkat daerah. disamping bantuan bedah rumah, dalam kesempatan yang sama Baznas Provinsi Jawa Timur juga menyerahkan bantuan biaya hidup rutin seumur hidup, senilai Rp 600.000/bulan kepada lansia dhuafa, “pungkasnya. (*)