Spotnews.id- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur menggelar acara tasyakuran dan doa bersama untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24, dengan tema “Cahaya Zakat: Keajaiban Muzaki dan Mustahik”. Acara yang berlangsung di Kantor BAZNAS Jatim ini juga terhubung secara daring dengan perayaan HUT BAZNAS Pusat di Jakarta.
Kegiatan yang penuh makna ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Ketua BAZNAS Jatim, Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., serta para wakil ketua BAZNAS Jatim, yaitu Drs. KH. Masnuh, MA, Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., dan Dr. KH. Husnul Khuluq, M.M. Pimpinan Cabang Bank Jatim Syariah Surabaya, RR. Shinta, beserta jajarannya, turut hadir meramaikan acara tersebut.
Pesan Penting Zakat dalam Menjaga Hubungan Sosial
Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Jatim, Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., menyampaikan pesan yang sangat mendalam mengenai esensi zakat sebagai bentuk hubungan antar sesama manusia. Beliau mengutip salah satu ayat dalam Al-Qur’an, fasholli lirabbika wanhar, yang memiliki makna penting untuk menjaga hubungan dengan sesama manusia, atau hablumminannas.
“Islam mengajarkan kita untuk tidak hanya menjalin hubungan dengan Allah, tetapi juga dengan sesama. Dalam Al-Qur’an, lebih dari 100 ayat menekankan hubungan dengan sesama manusia,” ujar Prof. Ali. Beliau juga mengingatkan bahwa Islam adalah agama yang rahmatan lil ’alamin, yaitu rahmat bagi seluruh alam semesta.
Prof. Ali kemudian menekankan pentingnya kepedulian sosial melalui sebuah hadis sahih, di mana Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menceritakan tentang seorang yang sangat rajin beribadah, namun tidak peduli dengan tetangganya yang kelaparan. Rasulullah menegaskan bahwa orang tersebut akan haram masuk surga jika tidak memiliki rasa peduli terhadap sesama.
Doa Bersama dan Pemotongan Tumpeng
Acara tasyakuran dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh seluruh pimpinan BAZNAS Jatim, serta pemotongan tumpeng yang dilakukan secara serentak dengan BAZNAS seluruh Indonesia. Doa bersama ini diharapkan menjadi sarana untuk memohon keberkahan dan kelancaran dalam menjalankan amanah zakat di masa yang akan datang.
Momentum untuk Meningkatkan Pelayanan Zakat
Melalui acara ini, BAZNAS Provinsi Jawa Timur berharap dapat semakin memperkuat semangat dan komitmen dalam memberikan pelayanan zakat yang lebih baik, sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap sesama, khususnya bagi para mustahik (penerima zakat).
Dengan tema “Cahaya Zakat: Keajaiban Muzaki dan Mustahik”, diharapkan zakat tidak hanya menjadi alat untuk membersihkan harta, tetapi juga menjadi sumber cahaya yang membawa kebaikan bagi kehidupan bersama, baik bagi pemberi (muzaki) maupun penerima (mustahik).
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam perjalanan BAZNAS Jatim untuk terus berkontribusi dalam pemberdayaan umat, melalui program-program zakat yang lebih inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
(Laporan:Spotnews.id-Ryn)