Spotnews.id- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur menerima kunjungan kerja dari BAZNAS Kabupaten Tulungagung, Selasa (27/8/2024), untuk membahas permohonan bantuan air bersih untuk mengatasi bencana kekeringan yang melanda beberapa desa di wilayah Tulungagung dan pengajuan program ternak kambing tahap yang kedua.
BAZNAS Tulungagung memaparkan situasi terkini di daerah mereka, di mana kekeringan telah berdampak pada 9 Desa (Desa Joho, Campurdarat, Besuki, Sumberagung, Demuk, Kalibatur, Kresikan, Tenggarejo, dan Pakisrejo). Untuk mengatasi kekeringan tersebut, dibutuhkan total 50 tangki air bersih. Saat ini, BAZNAS Tulungagung baru mampu menyuplai 20 tangki, sehingga memerlukan dukungan dari BAZNAS Jatim untuk membantu 30 tangki air bersih tambahan.
Selain itu, BAZNAS Tulungagung mengajukan permohonan untuk program ternak kambing tahap kedua, yang merupakan kelanjutan dari program serupa yang telah berhasil diimplementasikan pada tahap pertama. Melalui program ini, BAZNAS Tulungagung berharap dapat lebih lanjut memberdayakan masyarakat desa dengan menyediakan dukungan ekonomi berkelanjutan melalui peternakan kambing.
BAZNAS Jatim menyambut baik kunjungan ini dan mengapresiasi upaya BAZNAS Tulungagung dalam mengatasi masalah yang dihadapi.
“Kami akan segera menindaklanjuti pengajuan bantuan air bersih. Untuk program ternak kambing, secara formal kami berharap dapat membantu”, ujar Ketua BAZNAS Jatim Prof. Dr. K.H. Ali Maschan Moesa, M.Si.
Kunjungan kerja ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara BAZNAS Tulungagung dan BAZNAS Jatim serta memastikan bahwa kedua program tersebut dapat dilaksanakan secara efektif untuk membantu mengatasi bencana kekeringan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah Tulungagung.
Hadir pula pada pertemuan ini Wakil Ketua II BAZNAS Jatim Dr. K.H. Ahsanul Haq, M.Pd.I., beserta jajaran Kabag/Kabid, Kepala Pelaksana BAZNAS Tulungagung M. Fathul Manan, dan jajaran pelaksana BAZNAS Tulungagung.
(Laporan:Baznas//Spotnews.id-Ryn)