Jawa Tengah, Spotnews.id – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur melakukan kunjungan kerja ke Kantor BAZNAS Provinsi Jawa Tengah dalam rangka studi tiru terkait inovasi pengelolaan zakat. (Kamis 28/11/2024). Agenda ini berlangsung di Kantor BAZNAS Jateng yang terletak di Jalan Menteri Supeno No. 2B, Gedung F Lt. IV SETDA Provinsi Jawa Tengah, Kota Semarang.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pimpinan dari kedua provinsi, antara lain:
- Bapak Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Timur
- Bapak Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., Wakil Ketua II BAZNAS Provinsi Jawa Timur
- Bapak Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., Wakil Ketua III BAZNAS Provinsi Jawa Timur
- Bapak Dr. KH. Husnul Khuluq, M.M., Wakil Ketua IV BAZNAS Provinsi Jawa Timur
- Bapak Dr. KH. Ahmad Darodji, M.Si., Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Tengah
- Bapak Drs. KH. Ahmad Hadlor Ihsan, Wakil Ketua I BAZNAS Provinsi Jawa Tengah
- Bapak Drs. HM. Zain Yusuf, MM, Wakil Ketua II BAZNAS Provinsi Jawa Tengah
- Bapak Drs. H. Ahyani, M.Si., Sekretaris BAZNAS Provinsi Jawa Tengah
- Jajaran Pelaksana BAZNAS Provinsi Jatim
- Jajaran Pelaksana BAZNAS Provinsi Jateng
Ketua BAZNAS Jateng, Dr. KH. Ahmad Darodji, M.Si., menyambut hangat kedatangan rombongan dari BAZNAS Jatim. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya pertemuan ini.
“Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas segala nikmat dan karunia-Nya sehingga kita dapat berkumpul pada hari ini dalam keadaan sehat. Saya mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS Jatim yang telah hadir untuk mendukung kegiatan ini. Semoga usaha kita diridhai oleh Allah dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi umat,” ungkapnya.
Ia memaparkan berbagai program unggulan BAZNAS Jateng, seperti pelatihan tenaga konstruksi bersertifikasi yang bekerja sama dengan Kementerian PUPR. Program ini, menurutnya, telah memberdayakan banyak mustahik yang kini bekerja di proyek-proyek konstruksi, baik dalam negeri maupun di luar negeri, seperti Arab Saudi dan Singapura.
“Kami berkomitmen tidak hanya memberikan bantuan konsumtif, tetapi juga program-program produktif yang dapat meningkatkan kemandirian ekonomi mustahik,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, Dr. KH. Ahmad Darodji juga menyampaikan keberhasilan program pembangunan rumah layak huni untuk masyarakat miskin.
“Tahun ini, kami telah membangun atau memperbaiki 750 rumah yang dilengkapi dengan fasilitas sanitasi dan drainase yang layak. Verifikasi dilakukan secara ketat untuk memastikan program ini tepat sasaran,” katanya.
Sementara itu, Ketua BAZNAS Jatim, Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., mengungkapkan apresiasinya terhadap sambutan hangat dari BAZNAS Jateng.
“Kami merasa bersyukur dan terhormat dapat belajar langsung dari BAZNAS Jateng yang telah memiliki banyak inovasi dalam pengelolaan zakat. Kehadiran kami di sini adalah untuk mempererat silaturahmi sekaligus menimba ilmu dari praktik terbaik yang telah dijalankan,” ujarnya.
Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa menjelaskan bahwa kunjungan ini awalnya direncanakan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Namun, setelah mempertimbangkan berbagai hal, BAZNAS Jatim memutuskan untuk melakukan studi tiru ke BAZNAS Jateng.
“Pilihan ini sangat tepat karena BAZNAS Jateng memiliki banyak hal yang dapat dijadikan teladan, terutama dalam hal pemanfaatan teknologi, seperti aplikasi manajemen zakat yang transparan dan memudahkan muzaki memantau pembayaran zakat mereka,” jelasnya.
Selain itu, Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa menyampaikan rencana BAZNAS Jatim untuk mengadopsi beberapa program pemberdayaan, seperti dana bergulir dan pelatihan keterampilan.
“Kami sangat terinspirasi dengan program dana bergulir yang disertai pendampingan intensif kepada penerima manfaat. Ini menunjukkan betapa seriusnya BAZNAS Jateng dalam memastikan setiap bantuan membawa dampak nyata bagi kesejahteraan mustahik,” tuturnya.
Diharapkan hasil dari studi tiru ini dapat meningkatkan pengelolaan zakat di Jawa Timur, sekaligus mempererat sinergi antara kedua provinsi.
“Semoga Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan dalam setiap langkah kita mengelola zakat, infak, dan sedekah untuk kemaslahatan umat,” tutup Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa.
Kunjungan ini diakhiri dengan peninjauan langsung ke lantai pengelolaan di Kantor BAZNAS Jateng. Tim BAZNAS Jatim yang hadir, termasuk jajaran wakil ketua dan beberapa kepala bidang, berkesempatan berdiskusi langsung dengan jajaran pelaksana BAZNAS Jateng.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Ketua II BAZNAS Jatim Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., Wakil Ketua III Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., Wakil Ketua IV Dr. KH. Husnul Khuluq, M.M., serta jajaran pelaksana lainnya.
Dari BAZNAS Jateng, hadir Wakil Ketua I Drs. KH. Ahmad Hadlor Ihsan, Wakil Ketua II Drs. HM. Zain Yusuf, M.M., Sekretaris Drs. H. Ahyani, M.Si., beserta jajaran pelaksana.
(Laporan: Baznasjatim//Spotnews.id- Iz)








