Spotnews.id- Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur berkunjung ke Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, Kamis (6/7/2024). Pertemuan tersebut digelar dalam rangka audiensi pendirian Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di lingkungan kampus UIN KHAS.
Audiensi dipimpin langsung oleh Ketua BAZNAS Jatim Prof. Dr. K.H. Ali Maschan Moesa, M.Si., yang menjelaskan bahwa kehadiran pihaknya pada kesempatan ini untuk melaksanakan amanah UU Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat.
Dijelaskan oleh Prof. Ali Maschan bahwa BAZNAS dapat membentuk UPZ di bawah Instansi Pemerintah. Atas dasar itu, dirinya mengajak UIN KHAS sebagai Perguruan Tinggi Islam Negeri satu-satunya di Jember agar bersedia menjadi mitra kerjanya.
Nantinya, apabila sudah terbentuk UPZ di UIN KHAS Jember maka 70 persen dari total perolehan zakat, infak, dan sedekah dapat dikembalikan dalam bentuk program beasiswa di kampus tersebut.
“Saya kira banyak Mahasiswa UIN KHAS Jember yang membutuhkan keringanan setiap pembayaran UKT”, terang Prof. Ali Maschan.
Sementara itu, Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Dr. H. Hepni, S. Ag, M.M. CPEM., menyampaikan, kerjasama kelembagaan perlu ditingkatkan, di mana kedua belah pihak harus saling menguntungkan.
“Dasar kerjasama itu Take and give”, kata Prof Hepni.
Menanggapi tawaran pembentukan UPZ UIN KHAS Jember, Rektor Hepni menunjuk sekaligus memberikan tugas kepada Kapus Layanan Kerjasama dan International Office untuk menindaklanjuti.
Prof Hepni berharap, kerja sama dengan BAZNAS Jawa Timur dapat menambah Kouta penerima manfaat program beasiswa di kampusnya.
Turut hadir pada kesempatan Wakil Ketua II BAZNAS Jatim Drs. K.H. Ahsanul Haq, M.Pd.I., beserta jajaran BAZNAS Jatim, serta dari pihak UIN KHAS Jember yaitu Wakil Rektor 1, Wakil Rektor 2, Kepala Satuan Pengawas Internal, Kepala Unit Pengembangan Karir, Kepala Pusat Kerjasama dan International Office
(Laporan:Baznas//Spotnews.id-Ryn)