Spotnews.id- Indri Saputri, seorang siswi yang berasal dari Lingkungan Kampung Baru, RT.02 RW.01, Banyuwangi, menerima bantuan yang sangat berarti bagi masa depannya. Indri, yang berasal dari keluarga kurang mampu, hampir kehilangan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi akibat kendala finansial. Namun, berkat bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Banyuwangi, impian Indri untuk melanjutkan pendidikan semakin terbuka lebar.
Indri merupakan anak dari pasangan orang tua yang bekerja di luar kota sebagai buruh serabutan. Kondisi ekonomi keluarga yang sulit membuat Indri hanya tinggal bersama nenek dan saudaranya. Meskipun berprestasi di Madrasah Tsanawiyah (MTS), Indri menghadapi hambatan besar untuk menebus ijazahnya agar bisa mengikuti ujian masuk SMK Negeri (SMKN), yang menjadi langkah penting dalam mewujudkan cita-citanya.
Kisah Indri menarik perhatian BAZNAS Banyuwangi, yang segera melakukan survei kondisi keluarga dan memastikan bahwa Indri layak untuk mendapatkan bantuan. Berdasarkan hasil survei tersebut, BAZNAS Banyuwangi, melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kalipuro, memutuskan untuk memberikan bantuan dana sebesar Rp 1.000.000,- yang digunakan untuk menebus ijazah MTS Indri.
Saat menerima bantuan, Indri dan keluarganya tampak sangat terharu dan mengucapkan rasa syukur. “Saya sangat berterima kasih kepada BAZNAS Banyuwangi atas bantuan yang diberikan. Dengan adanya bantuan ini, saya bisa menebus ijazah dan melanjutkan pendidikan ke SMKN yang saya impikan. Saya akan terus berusaha untuk belajar dengan giat dan meraih masa depan yang lebih baik,” ungkap Indri dengan mata yang penuh harapan.
Ketua UPZ Kalipuro, Abdul Hakim, menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan wujud komitmen BAZNAS Banyuwangi untuk turut serta dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak yang kurang mampu di daerah tersebut. “Bantuan ini diharapkan bisa memberikan kesempatan bagi Indri untuk melanjutkan pendidikannya. Kami berharap, dengan dukungan ini, Indri bisa meraih cita-citanya dan membawa perubahan bagi keluarganya,” ujar Abdul Hakim.
Pemberian bantuan ini juga menjadi contoh nyata bagaimana zakat, infak, dan sedekah dapat memberi dampak besar dalam kehidupan masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan. BAZNAS Banyuwangi terus berupaya mendistribusikan bantuan kepada mereka yang berhak, khususnya dalam bidang pendidikan, yang menjadi salah satu pilar utama dalam pembangunan sumber daya manusia.
Dengan adanya bantuan dari BAZNAS Banyuwangi, Indri kini dapat menebus ijazahnya dan melanjutkan langkah menuju pendidikan yang lebih tinggi. Harapan besar kini menyertai langkah Indri untuk meraih impian dan masa depan yang lebih cerah. Semoga kisah Indri menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus berbagi dan mendukung sesama, khususnya dalam dunia pendidikan.
(Laporan:Spotnews.id-Ryn)