Spotnews.id- Ramadhan bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tapi juga momentum untuk menebar manfaat seluas-luasnya. Di tengah bulan penuh berkah ini, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sidoarjo menorehkan capaian penting: 19 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) berhasil direhabilitasi dan diserahterimakan sepanjang Maret 2025.
Program RTLH Baznas Sidoarjo hadir sebagai wujud nyata kepedulian sosial yang berbasis dana zakat. Dari 19 rumah yang direnovasi, tiga di antaranya merupakan milik korban kebakaran. Kini, rumah-rumah tersebut tak hanya berdiri kembali, tapi tampil lebih aman, layak, dan memberi harapan baru bagi para penghuninya.
Achmad Richie, staf pelaksana Baznas Sidoarjo yang aktif melakukan monitoring, mengungkapkan rasa syukurnya atas progres signifikan ini.
“Sebanyak 13 rumah sudah kami serahterimakan secara resmi melalui Berita Acara Serah Terima (BAST). Ini membuktikan bahwa program berjalan sesuai prosedur dan tepat sasaran,” tuturnya sambil menunjukkan dokumentasi lapangan.
Richie menambahkan bahwa seluruh proses penyelesaian rumah dan dokumen administratif untuk bulan Maret akan rampung dalam waktu dekat.
Sementara itu, Ketua Baznas Sidoarjo, M Chasbil Azis Salju Sodar atau yang akrab disapa Gus Jazuk, menyampaikan apresiasi mendalam kepada tim pelaksana, relawan, serta seluruh donatur.
“Saya bangga kepada semua pihak, terutama tim di lapangan yang tetap semangat meski sedang menjalankan ibadah puasa. Mereka bekerja agar lebih banyak keluarga bisa merayakan Idul Fitri di rumah yang layak. Alhamdulillah, cahaya zakat telah menerangi rumah-rumah mereka,” ujar Gus Jazuk.
Deretan Rumah yang Kini Menyala dengan Harapan Baru
Berikut daftar penerima manfaat RTLH Baznas Sidoarjo yang telah menerima BAST per Maret 2025:
-
Ibu Sukesi – Desa Sawotratap, Gedangan
-
Bapak Pujiono – Desa Tempel, Krian
-
Ibu Nur Cholifah – Kelurahan Wonocolo, Taman
-
Ibu Maslachah – Desa Wage, Taman
-
Ibu Ayudiah – Desa Bungurasih, Waru
-
Bapak Aminto – Desa Suko, Sidoarjo
-
Ibu Rumini – Desa Popoh, Wonoayu
-
Ibu Sumiati – Desa Popoh, Wonoayu
-
Ibu Eni Anggraini – Desa Simogirang, Prambon
-
Bapak Suwardi – Desa Kedungwonokerto, Prambon
-
Ibu Samawati – Desa Kepunten, Tulangan
-
Bapak Suwadi – Desa Jiken, Tulangan
-
Ibu Ladima – Desa Tlasih, Tulangan
Salah satu kisah yang menggetarkan datang dari Ibu Eni Anggraini, warga Desa Simogirang, Prambon. Rumahnya yang semula beratapkan terpal karena atap nyaris ambruk, kini telah berdiri kokoh dengan cat hijau cerah.
“Alhamdulillah, rumah ini bisa kami tempati saat Lebaran nanti. Sudah nggak bocor lagi. Terima kasih Baznas, terima kasih Pemkab Sidoarjo,” ujarnya haru.
Program RTLH ini menjadi bukti betapa zakat mampu menghadirkan perubahan nyata—bukan hanya memperbaiki fisik rumah, tapi juga membangun kembali martabat dan semangat hidup keluarga penerima manfaat.
(Laporan:Spotnews.id-RYn)